Bagaimana akun dapat diretas ?
Peretasan dapat dilakukan jika pelaku telah mendapatkan informasi berupa password yang dimiliki oleh akun targetnya. Pelaku menggunakan password untuk login ke akun tersebut dan selanjutnya melakukan perubahan data keamanan seperti email, nomor ponsel dan mengaktifkan pengaman tambahan seperti autentikasi dua faktor. Hal ini dilakukan agar pemilik akun tersebut kelsulitan untuk memulihkan akunnya kembali. Umumnya cara yang paling mudah untuk melakukan aksi peretasan ini dengan menggunakan metode link phising.
Link phising adalah link url palsu yang didesain khusus menyerupain page dari website social media. Link ini akan menampilkan halaman akses login yang mengarahkan korban untuk mngisi informasi berupa username, password dan data lainnnya pada kolom yang disediakan. Button login yang disediakan didisain khusus untuk mengirimkan data yang telah diinput kepada peretas. Dengan ini peretas akan mendapatkan informasi data-data dari pemilik akun.
Link phising biasa disebar oleh peretas melalui Direct Message (DM), Chat Whats App, Email dan SMS dengan menyamar sebagai Pengelola Sosisal Media, sebagai pelanggan, sebagai kerabat dan lainnya. Tujuan penyamaran berfungsi untuk meyakinkan korban untuk segera mengeklik link phising yang telah diberikan tersebut.
Cara membedakan link phising dan link resmi ?
Link phising merupakan link url palsu yang didesain menyerupai link url original. Dalam hal ini, Anda harus teliti dan dapat membedakan link url original sebelum mengklik stiap link url yang diterima.
Link Url Original | Link Url Palsu | ||
✔ | instagram.com | X | instagramverified.net |
✔ | shopee.co.id | X | shopee.net |
Contoh Link Url Original dan Link Url Palsu
Berikut trending rangkuman kasus peretasan melalui link phising.
Pengakuan | Modus | Metode | Sasaran Akun |
Mengaku sebagai Pihak Instagram | Memberikan centang biru | Memberikan link untuk input data centang biru | Akun personal (Selebgram & influencer) |
Mengaku sebagai Pihak Instagram | Menyatakan akun akan dinonaktifkan | Memberikan link untuk input register data agar mengkonfirmasi untuk membatalkan penonaktifan akun | Akun bisnis (online Shop dan bisnis) |
Mengaku sebagai Pelanggan | Ingin membeli produk yang Anda jual di e-commerce (Shopee, Tokped, dll) | Memberikan link untuk menunjukkan produknya | Akun bisnis (online Shop dan bisnis) |
Mengaku sebagai Kerabat | Meminta dukungan/voting like dari event tertentu | Memberikan link untuk mengarahkan ke web voting | Akun personal(umumnya yang followersnya sedikit |
Mengaku sebagai Kerabat/Orang tidak dikenal | Memberikan informasi terdapat foto vulgar orang yang Anda kenal atau foto Anda sendiri | Memberikan link untuk membuka foto tersebut | Akun personal (Selebgram & personal lainnya) |
Tabel Kasus Trending Peretasan Akun Instagram
Anda harus waspada terhadap modus-modus diatas dan dapat melakukan peninjauan lebih detail sebelum melanjutkan untuk mengklik link yang telah disediakan.
Apa yang harus dilakukan jika menerima link phising ?
Apabila anda telah menerima link phising bukan berarti akun Anda telah diretas. Anda masih dapat melakukan tindakan untuk mengemankan akun Anda. Berikut tindakan yang harus segera Anda lakukan jika menerima link phising :
- Mengabaikan pesan yang dikirimkan dengan tidak melanjutkan perintah yang diberikan.
- Melaporkan pesan yang dikirmkan pada fitur Report yang telah disediakan agar pelaku dapat diblockir oleh penyedia platform.
- Memblockir pengirim link phising.
- Merubah password akun Anda untuk memastikan password Anda telah diperbaharui.
- Memastikan keamanan akun Anda telah mengaktifkan Autentikasi Dua Faktor.
- Merubah password akun lainnya (Social Media terkait seperti Facebook, Email dan akun lainnya).
Apa saja tanda-tanda peretasan akun ?
Umumnya akun yang telah diretas telah logout secara otomatis diperangkat Anda, terdapat perubahan data disertai dengan notifikasi email masuk mengenai perubahan password, email, nomor ponsel dan terdapat perangkat baru yang login pada akun Anda.
Pertolongan pertama jika akun diretas ?
Jika akun telah logout pada perangkat Anda, Anda harus segera merubah password Anda melalui email dan nomor ponsel. Hal ini dapat dilakukan jika seluruh data-data keamanan pada akun Anda belum sempat dirubah oleh peretas. Dengan merubah password maka peretas juga akan logout dari akun Anda dan harus melakukan peretasan ulang melalui link phising.
Cara untuk mengembalikan akun yang telah diretas ?
Jika akun Anda telah diretas dan seluruh data atau sebagian data-data keamanan telah dirubah oleh peretas, Hal ini sulit untuk dipulihkan kembali oleh pemilik akun. Jika dalam kondisi tertentu Anda masih dapat dipulihkan, peretas tetap dapat kembali meretas akun Anda karena peretas sudah pernah login akun Anda dan akan melakukan tindakan yang lebih rumit dari sebelumnya. Dalam hal ini Anda membutuhkan pendamping dari personal atau organisasi yang kompeten dalam melakukan peretasan kembali akun Anda. Anda dapat menggunakan jasa/layanan HACK BACK yang telah disediakan oleh Ivnue Vrill. Silahkan klik disini untuk dapat menghubungi Ivnue Vrill.